Pada saat itu ada sepasang suami istri yang bertempat
tinggal didaerah sekitar lingkunganku. Aku sudah tau sekali sifat mereka,
mereka yang sangat sombong dengan kekayaannya. Mereka sering kali menghina
orang dan tetangga disekitar rumah mereka. Mereka sudah dikarunia dua orang
anak laki-laki, tapi hal yang tidak dimengerti oleh masyarakat di sekitar lingkungannya adalah “mengapa keadaan mereka
bisa sekaya ini tapi usaha atau pekerjaan suaminya tidak
memungkinkan”.Sedangkan pekerjaan suaminya hanya wirausaha. Pada saat itu para
pegawai dirumahnya dihina dan dimaki-maki, merekapun tidak kuat apabila
diperlakukan seperti itu. Akhirnya satu persatu pegawainya melarikan diri karna
tidak sanggup diperlakukan terus menerus seperti budak. Pada saat itu salah
satu pegawai yang melarikan diri berbiccara ke salah satu tetangga disitu bahwa
mereka melakukan pesugihan, mereka pernah mengunjungi sebuah gunung yang sudah
terkenal tempat persugihan yang berada didaerah cianjur. Dan pada saat itu pegawainya
juga bilang bahwa hanya istrinya saja yang melakukan pesugihan karna hanya ingn
memamerkan kekayaannya.Dan yang menganehkan mengapa anak laki-lakinya yang
kedua yang masih bersekolah dasar memiliki tubuh seperti umur orang yang sudah
lanjut usia.
Beberapa bulan kemudan tiba-tiba suaminya
menjual istrinya kesemua teman laki-lakinya dan memperlakukan istrinya sebagai
pelacur, karna hanya mementingkan duit dan duit agar kaya raya dan dipuji semua
orang. Dan tidak lama lagi istrinya mengalami sedikit stress.”menyebrang ingin
kewarung didepan rumahnnya ketika ingin pulang kerumahnya tapi tidak tahu
rumahnya dimana dia hanya mutar-mutar didepan rumahnya sambil
kebingungan”.Suaminya tahu bahwa istrinya
stress tapi dia acuh saja sama
sekali tidak memperdulikanya. Dan setelah berbulan-bulan stress tiba-tiba
istrinya meninggal dunia, istrinya meninggal dunia pada saat adzan magrib. Dari
adzan magrib waktupun terus berjalan menuju jam 10 malam, tidak ada satupun
orang dan tetangga yang datang kerumahnya untuk melayad sambil melihat
jasadnya. Karna mereka semua takut karna jasadnya berbau busuk dan jasadnya
sangat berat. Karna tidak ada satupun warga yang ingin memandikan dan
menguburnya akhirnya jenazahnyapun dibawa kedaerahnya dicanjur kerumah
keluarganya untuk dimakamkan disanah.
By. Nova Sagita
Tidak ada komentar:
Posting Komentar