Gunung

Karya : Dila Putri A.

Dulu kau begitu indah

Sehingga kau menaburkan kesejukan

Dulu udaramu sejuk nan bersih

Pohon-pohon pun terlihat hijau

Tapi sekarang kau sudah tak lagi indah

Kesejukan yang dulu sudah musnah

Udara nan bersihpun sudah hangus

Cuma udara yang kotor karena polusi

Pohon-pohon yang hijau sekarang telah puna

Dikarekan manusia yang tidak bertanggungjawab

Binatang-binatang tak punya tempat tinggal lagi

Sekarang gunung-gunung pun gundul dan musnah*

Aku rindu gunung yang dulu*

Bunda Pahlawanku

Karya : Dila Putri A.

Sungguh mulia dirimu

Begitu besar pengorbananmu

Begitu banyak airmata yang kau keluarkan untukku

Selama Sembilan bulan kau mengandungku

Dengan penuh kasih sayang

Bunda..

Ketika aku nakal kau tetap sabar mendidikku

Kau tetap menyayangiku

Kau tetap tegar menghadapi amarahku

Bahagia dan kecewa engaku lewati

Demi anakmu ini

Engaku rela mengorbankan semuanya

Engaku bahkan melakukan semua demi diriku

Bunda..

Sampai engkau tua

Kau masih menyayangiku

Tanpa kurang kasih sayang

Tanpa menginginkan balas budi

Perjuanganmu dari dulu

Takkan kulupakan

Takan mungkin terbalas

Dirimu adalah cahaya keabadianku

Terimakasih bunda

Kau bagai pahlawan tanpa tada jasa.

 adzan

Karya : An-Nahl

Ku tarik leher menggelegar

Menggema udara sekitar masjid

Meneriakkan suara adzan merdu

Sampai mengirama menembus gunung-gunung

Sudah tiada yang berpeluh

Tiada yang bekerja dan mencari nafkah

Kini langkahmu menuju langit

Menyirami api-api dunia

Mengusir kepala-kepala tua

Yang congkak dan takabur

Sudah tiada yang berpeluh

Tiada yang bekerja dan mencari nafkah

Kini muadzin mengingatkan kita

Untuk merebahka lelah dunia

Menuju bahagia akhirat

Merunduk sujud mohon ampun

Dibangunan menara dan kubah indah

Sudah tiada yang berpeluh

Tiada yag bekerja dan mencari nafkah

Kini debu-debu dosa dan khilaf

Telah suci oleh aliran sungai

Yang memandikan saat melaksanakan yang lima

Lalu berjalanlah menapakkan bumi tuhan

Dengan selamat dan ridho-Nya

Karna tlah memenuhi seruannya*

AYAH

Karya : Esya

Ayah

Engkau tak akan tergantikan

Kau bekerja keras demi keluarga

Tak kenal lelah

Tak pernah mengeluh

Pagi… siang…, maupun malam

Kau tetap bekerja untukku untuk keluarga

Tak pernah bosan

Kau bekerja dan terus bekerja

Kau tak pernah lelah

Sebagai pedoman didalam keluarga

Dan kau ajarkan aku

Semua yang terbaik

Untuk masa depanku.